Selasa, 22 Maret 2011

Aku Memilihnya Bukan "dia"

Terungkap sudah siapa gerangan penelepon misterius tadi malam. Seseorang yang enggan menyebutkan namanya ternyata "dia".

"dia" adalah seseorang yang penasaran dengan namaku. Seseorang yang berusaha mencari informasi tentangku. Sebenarnya apa hebatnya diriku???? <jagi GR> 

Padahal kalau dilihat-lihat tampangku biasa2 saja <kurang lebih tom cruise lah....(fitnah)>, postur tubuh single pack alias rada buncit sedikit akibat kebanyakan makan kurang kerjaan, dibilang populer juga nggak <cuma punya follower 1 juta di twitter <menyesatkan....jangan dipercaya> dan lain2 pokoknya ga' ada yang spesial2 amat. Tapi kok masih ada juga yang naksir sama aku. Alhamdulillah.... aura bintangku memang dasyat... <busyet pede amat>

Tapi maaf alias sorry untuk kali ini aku sudah menetapkan pilihan padanya bukan pada "dia" si penelepon misterius. Statusku memang masih jolimut <jomblo lucu imut> tapi sekarang hatiku lagi fokus ke satu tempat dan itu bukan si "dia".

Daripada harapan kosong yang kuberi mending aku jujur " kalau untuk berteman ayo... tapi kalau untuk hubungan lebih serius MAAF". Peluang memang masih terbuka tapi kali ini peluang ini telah didapatkannya bukan si "dia". 

Aku juga ga' tahu bagaimana kelanjutanku dengannya....jodoh Allah SWT yang tahu manusia hanya berusaha. Ada satu kalimat "siapa siap jatuh cinta berarti harus siap juga patah hati" ku harap "dia" mengerti akan hal ini. "dia" hanya melihatku sekilas, mungkin hanya kagum....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar